Rabu, 14 April 2010

RED


Pada pertengahan abad 19. di Amerika Utara…Red, satu-satunya yang selamat dari pembantaian suku Indian oleh pasukan kavaleri kulit putih Amerika, memulai pengembaraan untuk balas dendam. Red memburu sisa anggota pasukan Kavaleri itu dengan menyamar sebagai penghibur keliling. Dari Kota Berns, awal perjumpaanya dengan teman-teman seperjuangan dan petualangan Red pun dimulai.

0 komentar:

Posting Komentar